BIMBINGAN DAN KONSELING

 A.      Pengertin Bimbingan dan Konseling
        Pengertian bahwa bimbingan dan konseling dilaksanakan dari manusia, untuk manusia, dan oleh manusia.

         Yang dimaksud dari manusia yaitu pelayanan diselenggarakan berdasarkan hakikat keberadaan manusia dengan segenap dimensi kemanusiaannya. Untuk manusia, bahwa pelayanan diselenggarakan demi tujuan-tujuan yang agung, mulia dan positif bagi kehidupan kemanusiaan menuju manusia seutuhnya, baik secara individu, maupun kelompok. Oleh manusia mengandung pengertian peyelengaraan kegiatan tersebut adalah manusia dengan segenap derajat, martabat , dan keunikan masing-masing individu (tingkah laku yang dimiliki masing-masing manusia).
                 
1.       Pengertian Bimbingan
a.       Bimbingan sebagai bantuan yang diberikan kepada seseorang unntuk dapat memilih, mempersiapkan diri dan mengaku suatu jabatan serta mendapat kemajuan pada jabatan yang dipilihnya

b. Bimbingan membantu setia individu untuk lebih mengenali berbagai informasi tentang      dirinya sendiri

c. Bimbingan membantu seseorang agar menjadi berguna, tidak sekedar megikuti kegiatan yang berguna
d. Bimbingan merupakan segala kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan realitas setiap individu

B. Landasan-landaan Pelaksanaan Bimbingan dan Konseling 
1. Landasan Filosofi
            Landasan Filosofi dalam pelaksanaan Bimbingan dan Konseling cenderung berkenaandengan pertanyaan-pertanyaan filosofi tentang hakikat manusia. 

             Priyatno(2003) "Memberikan gambaran tentang hakikat manusia yang harus diketahui bagi guru  Bimbingan dan Konseling maupun guru mata pelajaran". Sebagai berikut: 
a. Manusia adalah makhluk rasional yang mampu berfikir dan mempergunakan ilmu untuk meningkatkan perkembangan dirinya.

b. Manusia berusaha terus menerus untuk mengembangkan dan menjadikan dirinya khususnya melalui pendidikan

c. Manusia dapat belajar mengatasi masalah-masalah yang dihadapinya apabila ia berusaha memanfaatkan kemampua-kemampuan yang ada pada dirinya.

d. Manusia dilahirkan dengan potensi untuk menjadi baik dan buruk 

e. Manusia memiliki dimensi fisik, fisikologis, dan spiritual yang harus dikaji secara mendalam

f. Manusia akan menjalani tugas-tugas kehidupannya sehingga mendapatkan kebahagiaan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menghitung Trigonometri dengan Cepat

Asal Usul Pulau Sikantan

Pakaian Adat Tradisional di Indonesia